Dari Wartawan menuju Dewan,Ini Dia Sosok Dedi Saputra SH Caleg DPRK Aceh Timur Dari Partai PKS

 

Bandarkhalifahnews.com | Aceh Timur-Menjelang pemilu 2024, banyak para tokoh dari berbagai latar maju mencalonkan diri sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) mulai dari tingkat Kabupaten/ Kota, Provinsi hingga Pusat, para Calon Legislatif baik dari pensiunan ASN, Pengusaha, Pedagang, Petani hingga Organisasi Profesi lainnya Jum'at 2-2-2024


Pesta demokrasi 5 tahunan ini menjadi momemtum bagi masyarakat untuk mencari wakil mereka di Gedung Dewan untuk memperjuangkan Aspirasi, tak terkecuali di Kabupaten Aceh Timur , semarak menyambut Pemilihan Umum yang diagenda pada 14 Februari 2024 mendatang dengan ditandai jejeran Baliho dan Spanduk hingga ke Pelosok Desa.


Salah satu diantara ratusan para Caleg yang akan mengikuti Kontestasi pada Pileg 2024 mendatang adalah Dedi Saputra SH, pria kelahiran tahun 1988 asal desa gampong jawa, kecamatan Idi Rayeuk anak pasangan dari almarhum Azhar (Wak Maun) dan (Nur Azizah) ini yang berprofesi sebagai Wartawan Media Elektronik itu mendaftarkan diri sebagai Caleg dari Partai PKS Dapil 1 yang meliputi enam (6) Kecamatan yaitu: 

1.kecamatan Idi Rayeuk,

2.Kecamatan Idi Timur.

3.Kecamatan Peudawa.

4.Kecamatan Darul Ihsan.

5.Kecamatan Idi Tunong.

6.Kecamatan Banda Alam.


Keinginan kuat dirinya maju sebagai Caleg 2024 itu murni ingin memperjuangkan aspirasi masyarakat, dirinya beralasan sejak kecil tinggal ditengah pemukiman masyarakat bawah dengan berbagai latar pekerjaan membuat dirinya paham betul kondisi dan situasi masyarakat.


“InsyaAllah, saya akan berkomitmen, jika atas Izin Allah, saya mendapatkan Amanah dari Masyarakat terpilih menjadi Anggota Legislatif, saya siap melayani masyarakat dan memperjuangkan aspirasi masyarakat” Ujar Dedi dengan nomor urut lima (5).


Dengan Kerendahan hati dirinya pun berharap Dukungan Penuh dan Doa Restu dari Masyarakat Dapil 1 Aceh Timur, “saya Mohon Doa dan Dukungan segenap lapisan Masyarakat, pada Pileg 14 Februari 2024 mendatang, InsyaAllah amanah.ujarnya.


Selama menjadi wartawan sebagai koperwil Aceh yang juga ketua umum organisasi aliansi wartawan Aceh independen (AWAI),Dedi banyak meliput beragam potret masyarakat di Aceh Timur.Secara sosiologis, tantangan di Aceh Timur adalah kesenjangan sosial. Meski demikian, ia mengapresiasi kesungguhan Pemerintah Aceh Timur dalam membangun banyak infrastruktur, termasuk pembangunan.


“Dari perspektif jurnalis, saya bisa memahami masyarakat khususnya Aceh Timur bahwa yang dibutuhkan saat ini adalah percepatan kesejahteraan,” tambahnya.


Dalam berbagai kesempatan, ia kerap berpesan bahwa hak pilih bukan komoditas musiman yang bisa dijual-belikan. Politik transaksional akan melahirkan wakil rakyat yang tidak berkualitas.


“Perlu kesadaran moral untuk memilih anggota DPRK yang mumpuni. Saya mengajak masyarakat terutama anak muda, ayo kita bersama membangun parlemen responsif. Parlemen yang solutif untuk persoalan bangsa,” tambahnya.


Tak bisa dipungkiri bahwa ragam masalah yang disuarakannya lewat tinta jurnalisnya ada yang berhasil diselesaikan pemerintah. Namun, tak sedikit pula yang belum tertangani dengan maksimal sehingga melahirkan kegelisahan dalam ruang jiwa dan hatinya.


Dia tak puas. Kecewa. Dan berangkat dari kegelisan dan kekecewaan yang menahun itulah membuatnya bertekad mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRK Aceh Timur pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.


"Pria kelulusan akademi sekretaris manajemen D3 di kampus akunbank Nusantara Aceh Timur tahun 2015 ini juga telah menyelesaikan kuliah S1 jurusan hukum di kampus STIS Dayah amal kampung busa tahun 2020 yang juga menjabat sebagai ketua badan eksekutif mahasiswa (BEM)".


Dedi sendiri telah bergelut di dunia jurnalistik sejak tahun 2014.


Jika Allah belum mengizinkan saya untuk duduk di parlemen saya tidak akan berkecil hati serta berlapang dada dan tetap menyuarakan aspirasi masyarakat melalui karya jurnalistik dengan berimbang.pungkas Dedi.

Post a Comment

0 Comments

Terkini

Close Menu