Islamuddin, (46) nelayan asal Dusun Selatan, Desa Seumatang Muda Itam, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, tenggelam di pesisir pantai Desa Kuala Bugak Kecamatan Peureulak pada Sabtu, (21/01/2023) sekira pukul 10.00 WIB.
Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, S.I.K. melalui Kapolsek Peureulak Iptu Suriadi mengatakan, kejadian bermula saat korban (Islamuddin) bersama 18 nelayan lainnya pada hari Jum'at, (20/01/2023) sekira pukul 16.00 Wib berangkat ke laut dengan menggunakan boat besar.
“Berhubung kondisi ombak besar, pada Sabtu (21/01/2023) boat berhenti di bibir muara pantai Kuala Bugak,” ungkap Kapolsek.
Karena merasa lapar dan pening, lanjut Kapolsek, korban kemudian turun dari boat dan pindah ke sampan dayung yang digunakan Muhajir bermaksud menuju ke pesisir pantai Kuala Bugak.
“Sekira pukul 10.00 WIB dalam perjalanan sampan yang ditumpangi oleh korban bersama Muhajir tidak sanggup melawan arus ombak hingga akhirnya terbalik. Muhajir berhasil menyelamatkan diri dari arus ombak sedangkan korban diduga tenggelam,”kata Kapolsek.
Megetahui korban belum juga nampak ke pesisir, Muhajir kemudian meyampaikan ke warga sekitar dan menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas Polsek Peureulak, Bripka Jufriadi yang selanjutnya memberitahukan peristiwa tersebut kepada Kapolsek Peureulak.
“Memperoleh informasi kejadian tersebut saya bersama sejumlah anggota dan personil dari Koramil 04/PLK menuju ke TKP dan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Aceh Timur beserta RAPI melakukan upaya pencarian. Berhubung di sekitar lokasi kejadian kondisinya hujan yang cukup deras disertai petir dan ombak yang besar, pada pukul 19.00 WIB upaya pencarian kami hentikan dan akan kami lanjutkan besok pagi.” Terang Kapolsek Peureulak Iptu Supriadi.
Jurnalis | Khairul
0 Comments