jakarta - Marzuki alias Tgk lipeh mantan komandan operasi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Sago Kuta Piadah D-4 Wilayah Samudra Pase Aceh Utara meninggal dunia saat dalam perjalanan berobat ke sebuah RS di Jakarta Selatan pada Selasa siang. 14 Juni 2022.
Almarhum Tgk lipeh sang mantan komandan Operasi di saat Aceh berkecamuk peperangan, sejak dua tahun terakhir Tgk lipeh menderita penyakit yang serius hingga harus dibawa berobat ke luar Aceh, namun Allah berkehendak lain, disaat dalam perjalanan menuju rumah sakit untuk berobat Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya.
Hal tersebut disampaikan oleh ketua umum Persaudaraan Aceh Seranto (PAS) kepada media ini lewat pesan singkat WhatsApp.
Sesaat setelah meninggal dunia, keluarga almarhum Tgk lipeh (Abdurrasyid) menghubungi ketua umum persaudaraan Aceh Seranto (PAS) H.Akhyar Kamil, S.H via telepon untuk meminta bantuan agar jenazah almarhum Marzuki alias Tgk lipeh dapat dibantu untuk dipulangkan ke Aceh Utara tepatnya di kecamatan baktiya.
"Setelah kami terima permohonan dari pihak keluarga kami langsung bergegas memerintahkan relawan PAS di Jakarta untuk mengurus jenazah tersebut. Katanya
Ketua umum Persaudaraan Aceh Seranto (PAS) langsung memerintahkan Murdani alias Tgk Leubu, Safrizal, M.Nur dan Abdul Malik untuk mengurus jenazah almarhum Marzuki Alias Tgk Lipeh untuk bisa segera dipulangkan ke Aceh.
Sedangkan Muhammad Saleh alias Ustadz, Suwardi dan Agussalem alias Bleng kami perintahkan untuk berangkat ke RS polri di Jl. Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk mengurus jenazah warga Aceh lainnya untuk dipulangkan ke Jangka Kabupaten Bireuen provinsi Aceh. Jelas Akhyar.
adapun jenazah yang akan dipulangkan ke kabupaten Bireuen adalah AZANI warga Dusun Cot Keulayu Desa Bugeng kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen, ini merupakan jenazah yang ke 132 yang sudah dipulangkan oleh Perkumpulan Persaudaraan Aceh Seranto (PAS) ke kampung Halamannya di Aceh. Tutur Akhyar.
0 Comments